Di Ubuntu,
kita hanya membutuhkan 1 buah Primary Partition yang tersisa lalu diformat
menjadi Extended Partition. Sehingga dengan 1 buah Primary Partition saja,
dapat diperbanyak partisinya menjadi lebih dari 1 partisi. Itulah kemudahan
yang diberikan oleh Linux . Setelah terbuat 1 partisi Extended, kita akan
bagi menjadi 3 buah partisi utama. Yaitu / (baca: root) sebagai
tempat tujuan File System yang akan diinstall, /home sebagai tempat
penyimpanan data (file kerja), dan swap sebagai virtual memory sistem
operasi Ubuntu (Linux).
- Partisi root hanya mebutuhkan 15 GB saja, karena aplikasi di Ubuntu hanya membutuhan ruang hardisk yang sedikit.
- Partisi /home, saya akan menyediakan minimal 32 GB untuk tempat penyimpanan repository distro yang digunakan karena rata-rata repo setiap distro (Ubuntu) sebanyak 32 Gb, silahkan ditambah jika rasanya kurang. Dan 31 GB lainya digunakan untuk file kerja.
- Partisi Swap digunakan untuk virtual memory. Jika sumber daya RAM habis digunakan untuk kinerja software, maka memory Swap sangatlah dibutuhkan. Jumlah swap yang digunakan adalah 2 x jumlah RAM.
Posting Komentar